Menepati janji adalah salah satu akhlak mulia yang sangat dianjurkan dalam Islam. Janji adalah komitmen yang harus dijaga karena mencerminkan keimanan seseorang dan menunjukkan nilai- nilai kejujuran serta integritas. Dalam Islam, janji bukan sekadar ucapan biasa, tetapi merupakan amanah yang harus ditepati, baik kepada sesama manusia maupun kepada Allah.
Menepati janji memiliki kedudukan yang sangat penting dalam ajaran Islam. Allah SWT dalam Al-Qur’an dengan tegas memerintahkan umat-Nya untuk menepati janji, sebagaimana firman- Nya
“Janganlah kamu mendekati harta anak yatim, kecuali dengan (cara) yang terbaik (dengan mengembangkannya) sampai dia dewasa dan penuhilah janji (karena) sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungjawabannya.”
Ayat ini menegaskan bahwa setiap janji akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah. Tidak menepati janji dianggap sebagai salah satu ciri kemunafikan, yang sangat dibenci dalam Islam. Rasulullah SAW juga memperingatkan umatnya tentang bahaya tidak menepati janji.
Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:
آيَة الْمُنَافِق ثَلَاثٌ إِذَا حَدَّثَ كَذَبَ وَإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ وَإِذَا اُؤْتُمِنَ خَانَ
“Tanda-tanda orang munafik ada tiga: jika berbicara ia berdusta, jika berjanji ia mengingkari, dan jika dipercaya ia berkhianat.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menekankan bahwa ingkar janji adalah salah satu sifat yang menghapus keimanan seseorang dan menjerumuskannya ke dalam kemunafikan.selain itu,menepati janji bukan hanya kewajiban, tetapi juga membawa banyak manfaat, di antaranya:
- Mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
- Memperoleh ketenangan hati dan keberkahan dalam hidup.
- Menjadi pribadi yang dihormati dan disegani.
- Mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan.
- Mendapatkan ridha Allah dan pahala yang besar.
Menepati janji adalah cerminan iman dan karakter mulia dalam Islam. Seorang Muslim sejati akan selalu berusaha untuk menepati setiap janji yang diucapkannya, baik kepada sesama manusia maupun kepada Tuhannya. Dengan demikian, marilah kita senantiasa menjaga janji- janji kita agar hidup penuh keberkahan dan jauh dari sifat kemunafikan.
Penulis
- Annisa Amalia R.B
- Nur Azizah
- Muhammad Faisal
- Surya Tri Anugrah
Penulis merupakan siswa/siswi kelas XI Desain Komunikasi Visual (DKV) 2 SMK Taruna Budi Bangsa
